Langsung ke konten utama

Jurusan SKI ikuti Pameran




Banda Aceh – Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora UIN AR-Raniry, ikut serta dalam Festival Seni dan Budaya Islami 2014 yang berlangsung pada 31 Oktober hingga 1 November 2014, di Taman Sari. Kegiatan ini akan menampilkan berbagai kebudayaan dan kesenian masyarakat yang dipadukan dengan kesenian Islam modern. Festival itu bertujuan membangun ikatan persaudaraan dan syiar Islam, untuk mempromosikan tradisi seni budaya yang telah diwariskan oleh leluhur yang bernafaskan Islam. Selain itu juga untuk memperkenalkan seni budaya Islam modern sebagai upaya inovasi untuk menyebarkan dakwah Islam.
“Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam harus ikut dalam festival ini, karena satu-satunya akademik yang di undang. Sebelum Saya berangkat ke Makkasar, semuanya harus clear dan kita harus ikut segera dalam festival ini” Ujar Marduati, Ketua Jurusan SKI.
“Sudah selayaknya Jurusan SKI mempersiapkan yang terbaik untuk kegiatan ini karena ini pertama sekali ikut pameran yang undangan dari wali kota dan juga pameran ini berguna untuk mempromosikan budaya dan sejarah Aceh yang masih tersisa,” kata Muntasir, Ketua Hmj SKI.
                Pada Stand Jurusan SKI di tampilkan foto-foto kegiatan Mahasiswa dalam upaya pelestarian dan penelitian terhadap sejarah Aceh, ada juga foto-foto penelitian terbaru di Lamreh serta vidio-vidio tentang ekskavasi arkeologi yang pernah di ikuti oleh mahasiswa SKI. Selain itu juga ada informasi tentang Aceh melalui barner yang terletak di sana, tidak ketinggalan karya dosen dan mahasiswa di pajang disana sebagai bukti ini adalah stand akademis.

Pada even tersebut, Jurusan SKI juga ikut dalam Banda Aceh Magrib Mengaji, ikut melihat tausiyah Fadhli, yang merupakan Juara 3 Akademi Sahur Indonesia (AKSI) 2014 yang ditayangkan di salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia dan juga ikut melihat penampilan Fatin Shidqia Lubis.



http://sumberpost.com/mahasiswa-ski-fakultas-adab-pamer-hasil-arkeologi-sejarah-aceh/#.VFeW2DSsXl4



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yuk ke Bendungan Brayen, Aceh Besar

Nita Juniarti AcehNews.net –  Bendungan Brayen merupakan hasil dari ekspresi keindahan alam dengan perbuatan manusia. Bendungan ini berada di Leupung, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh jaraknya sekitar 30 Kilomoter  dari Banda Aceh. Tidak sulit mencarinya, melewati jalur pantai Barat-Selatan, nanti Anda akan menemukan papan bertuliskan  “Wisata Brayen”. Kemudian dari arah pintu masuk tersebut Anda bisa terus berjalan ke lokasi wisata, lebih kurang 100 meter. Ada yang view yang indah saat Anda melintas di jalan masuk tersebut. Jalan lintasan masyarakat kampung yang masih alami ini akan memberi  landscape , sawah tadah hujan dan masyarakat yang berlalu lalang. Jika sedang musim hujan maka harus ekstra hati-hati saat melalui jalan ini. Nita Juniarti-Teman KPM PAR MAheng Biasanya tempat ini dikunjungi oleh keluarga, kaulah muda di hari libur khususnya pukul 15.00 yang paling ramai dikunjungi. Tiket masuknya hanya Rp2.000 per orang dan parkir dengan harga...

makalah ISBD : masyarakat Kota dan Desa

MASYARAKAT DESA DAN KOTA D I S U S U N Oleh : Kelompok III KHAIRINA                 (511102479) PARDI                                     (511102485) NURHASANAH         (511002209) FAKULTAS ADAB JURUSAN ASK INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI AR-RANIRY 201 2 KATA PENGANTAR              Segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan kesehatan kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan makalah. Shalawat serta salam tidak lupa kami limpahkan kepada baginda alam kita           Nabi             Muhammad ...

Strategi yang digunakan Nabi Muhammad dalam Perang Uhud

Oleh : Nita Juniarti * Abstrak        Artikel ini memberikan gambaran tentang peristiwa perang Uhud. Perang Uhud adalah perang kedua setelah Badar yang diikuti oleh Nabi Muhamad S.A.W.   Dinamakan Perang Uhud karena Perang ini terjadi di gunung Uhud. Dalam sebuah peperangan tentu saja ada strategi yang digunakan, dalam banyak buku di tulis bahwa pada Perang ini Umat Islam menderita kekalahan dengan strategi bertahan di Kota Madinah namun pada dasarnya Perang ini adalah perang pembersihan umat Islam dari orang-orang Munafik. Perang ini merupakan strategi pembersihan dan memurnikan orang-orang Islam dari orang yang berpura-pura sekaligus membersihkan kota Madinah dari golongan yang mengancam keutuhan Negara Madinah. Keyword : Strategi, Perang , Uhud. Pendahuluan Dalam kamus Bahasa Indonesia, Perang bearti ilmu siasat perang, siasat perang, akal atau tipu muslihat untuk mencapai sesuatu maksud dan tujuan yang telah direncankan. [1] Perang...