Mari berdiskusi kawan-kawan keren. Apa pendapat kawan-kawan tentang perempuan yang menggunakan hils?
Bagi saya, seorang perempuan memang terlihat anggun saat memakai hils berpadu gaun. Tapi, untuk saya pribadi saya lebih suka memakai sendal gunung, senda jepit dan sebangsanya. Kenapa? Nyaman adalah alasan paling kuat. Rasanya sakit lutut, luka kaki saat memakai hils.
Cerita saya memakai hils adalah saat mengikuti seleksi Agam-Inong/ Duta Wisata Aceh Barat Daya. Saya benar-benar berjuang keras dua hari memakai hils. Beberapa kali terjatuh malah ketika foto session saya terjerembat jatuh memalukan tanpa ada yang menyambut.
Beberapa teman nyiyir berkomentar bahwa yang tidak pakai hils bearti ke perempuanannya dipertayaankan. Ya Ampun Genk! Entah sejak kapan pendapat itu berkembang liar di lingkungan kami. Padahal pakai hils atau tidak, perempuan ya tetap perempuan yang suatu hari akan jadi ibu untuk anak-anaknya dan istri bagi suaminya.
Komen dan kemukakan pendapatmu di bawah ini. Kritik dan saran diterima
Wah, anggapan itu hoax Nit. Hahaha, bersabar ya. Nanti ada sesi pernikahan lagi yg harus pakai begitu.
BalasHapusHahaha siap bu duta
BalasHapus