AcehNews.Net |Banda
Aceh – Bimbingan Konseling FKIP Unsyiah menggelar seminar bioskop education
keliling bekerja sama dengan rumah baca aneuk nanggroe (Ruman), Turun Tangan
dan Beling Jakarta. Seminar ini bertujuan memperkenalkan film sebagai media
pembelajaran. Acara ini dilaksanakan di aula FKIP Lama Lantai 2, Selasa
(10/11/2015).
Lewat acara ini, Ahmad Arif
memperkenalkan Ruman sebagai wadah relawan yang mempunyai visi membentuk
generasi baru yang memiliki kepribadian yang luhur, jasmani yang sehat dan akal
yang cerdas. Dana Ruman berasal dari Facebook, siapa yang mau menyumbangkan
dana.
Acara ini juga memperkenalkan Ain,
sebagai pencinta film Indonesia yang bergerak dalam bioskop education keliling
yang berasal dari taman baca di
komunitas Sahabat Indonesia Berbagi. Awalnya, kegiatan ini hanya menayangkan
film-film edukasi keliling namun akhirnya bergerak juga untuk tuna netra.
“kali
ini kita akan latihan konsep sederhana menonton bagi tunanetra, alasannya
sederhana bahwa film berhak dinikmati oleh semua orang. Bioskop bisik adalah
acara nonton bersama tunanetra dengan relawan yang membisikan setiap adegan
atau alur cerita yang tidak ada dialognya kepada para tunanetra. Bioskop bisik
ini sudah diperkenalkan Cici Sucianti di Jakarta tapi di Aceh belum ada.” Jelas
Ain sebagai pendiri Beling.
Konsep sederhana dan tanpa latihan,
hanya menjadi relawan yang akan membisikkan apa yang dilihat dalam film dengan
bahasa yang singkat dan padat. Acara tersebut ditutup dengan nonton bersama
Tunanetra sambil membisikkan apa yang dilihat sehingga tunanetra dapat
merasakan emosi dalam film. (Nita Juniarti)
mohon maaf seudari, izinkan saya untuk membagi tulisan seudari yang berjudul surat untuk penguasa..
BalasHapusterimakasih seudari..
mohon maaf seudari, izinkan saya untuk membagi tulisan seudari yang berjudul surat untuk penguasa..
BalasHapusterimakasih seudari..
boleh.. silahkan saudara :)
BalasHapus